Jumat, 05 Juni 2015
Street Photography di Pasar Beringharjo, Yogyakarta
Berikut adalah beberapa foto saya di seputaran pasar Beringharjo Yogyakarta yang merupakan pasar tradisional terbesar di kota Yogyakarta. Pasar ini terletak di pusat kota Yogyakarta atau lebih tepatnya berada di sisi timur jalan Malioboro.
Minggu, 08 Februari 2015
Candi Sambisari, candi nan elok di pinggiran kota Jogja
Candi Sambisari adalah candi Hindu (Siwa) yang berada kira-kira 12 km di sebelah timur kota Yogyakarta ke arah kota Solo, atau lebih tepatnya terletak di desa Sambisari, Kelurahan Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari arah kota Yogyakarta setelah pertigaan Bandara Internasional Adisucipto (ke arah timur), di sebelah kiri jalan terdapat petunjuk arah ke kiri (utara) menuju komplek Candi Sambisari. Loket masuk ke komplek wisata Candi Sambisari tergolong cukup murah yaitu Rp 2000,- untuk dewasa, dan Rp 1000,- untuk anak-anak.
Pintu masuk dan loket Candi Sambisari |
Plang petunjuk informasi di komplek candi Sambisari |
Candi ini dibangun pada abad ke-9 pada masa pemerintahan raja Rakai Garung pada zaman Kerajaan Mataram Kuno.
Candi ini ditemukan pada tahun 1966 oleh seorang petani di Desa
Sambisari dan dipugar pada tahun 1986 oleh Dinas Purbakala. Nama desa
ini kemudian diabadikan menjadi nama candi tersebut.
Posisi Candi Sambisari terletak 6,5 meter di bawah permukaan tanah, kemungkinan besar karena tertimbun lahar dari Gunung Merapi yang meletus secara besar-besaran pada awal abad ke-11 (kemungkinan tahun 1006).
Komplek Candi Sambisari |
Dengan dikelilingi oleh pagar batu dengan ukuran 50 m x 48 m, kompleks ini mempunyai candi utama didampingi oleh tiga candi perwara (pendamping). Pada bagian luar dinding bangunan utama terdapat relung yang berisi patung Durga Mahisasuramardini (di sebelah utara), patung Ganesha (sebelah timur), patung Agastya (sebelah selatan), dan di sebelah barat terdapat dua patung dewa penjaga pintu: Mahakala dan Nandiswara. Di dalam candi utama terdapat lingga dan yoni dengan ukuran cukup besar. Pada saat penggalian ditemukan berbagai benda lainnya di antaranya adalah beberapa tembikar, perhiasan, cermin logam, serta prasasti.
Komplek candi yang dulunya sepi ini, kini setiap hari Minggu atau liburan mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan. Salah satu aspek kekurangan dari komplek wisata ini adalah belum tersedianya lahan parkir yang memadai. Parkir selama ini hanya dikelola secara swadaya oleh masyarakat sekitar.
Komplek candi yang dulunya sepi ini, kini setiap hari Minggu atau liburan mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan. Salah satu aspek kekurangan dari komplek wisata ini adalah belum tersedianya lahan parkir yang memadai. Parkir selama ini hanya dikelola secara swadaya oleh masyarakat sekitar.
Komplek Candi Sambisari |
Bangunan utama dilihat dari sisi selatan |
Bangunan utama candi Sambisari dilihat dari dekat |
Salah satu sisi bangunan Candi Sambisari |
Patung Ganesha di sebelah timur (foto kiri), patung Agastya sebelah selatan(foto kanan) |
Lingga dan yoni di dalam bangunan candi (foto kiri) patung Durga Mahisasuramardini di sebelah utara (foto kanan) |
Ujung bagian atas candi Sambisari dibandingkan dengan rata-rata tanah di sekelilingnya. |
Beberapa temuan batu lain yang belum terangkai. |
Kompleks taman di candi Sambisari. |
Kompleks taman di candi Sambisari. |
Pada hari Minggu atau libur, candi Sambisari mulai ramai dikunjungi wisatawan. |
Kamis, 29 Januari 2015
Testing kamera saku Olympus VG180
Dedaunan dan embun di pagi hari
menjadi obyek testing kamera saku Olympus VG180. Dengan menggunakan mode
makro yang ada dalam kamera ini, saya mencoba untuk mengkomposisikan
beberapa obyek untuk dipotret.
Langganan:
Postingan (Atom)